Senin, 22 Juni 2015

A MAGIC POT (SOFTSKILL)



Once upon a time a farmer, Gilang  lived in a village. He had few acres of land. One hot afternoon, the poor farmer was digging his field. All of a sudden, his spade hit something. Then he continued his digging. “It is a big metal pot,” said Gilang. It was big enough to boil rice for more than hundred people. “It does not seem to be of any use to me. I will dig deeper. May be I will find something else,” thought Gilang. He continued to dig.

After he had dug for a long time, Gilang felt tired. “It doesn not use. There is nothing in this field” he thought. Then at once, he threw the spade into the pot in frustration and sat under a tree to take rest for a while.

After a while, when he got up to leave, he could not believe his eyes. There were one hundred spades in the pot. “This is a magical pot. I will put this mango inside the pot and see what happens,” Gilang thought. Then, Gilang put a mango into the pot. To his astonishment, he found one hundred mangoes in the pot. Gilang carried the pot to his home and kept in a secret place so that no one would become aware of it.

After that, he put many things in that and everything became hundred folds. With that pot, he became a rich man. The King came to know of the pot and its whereabouts. The King was curious to know about it and he was a greedy King. “I want to find out the secret of the magical pot. If it is valuable, it should be in the King treasury,” the King thought. Then at once, the King ordered his men to bring the farmer and his pot.

When the magic pot was brought to the King’s chamber, he did not know what to do. The King thought, “Let me see what is there inside this pot which makes this pot so magical?” He peered inside. Inadvertently, he slipped and fell inside the pot. When he climbed out of the magic pot, he was shocked to find that there were one hundred Kings. All the kings then started to climb the throne. They fought among themselves and died. The magic pot lay in the King’s treasury. “The foolish King took away the magic pot from me out of curiosity and eventually he died. This magic pot has killed the King himself,” said the farmer and he to be safe left the magic pot at the treasury of the King itself.

Rabu, 13 Mei 2015

PENERJEMAHAN BERBANTUAN KOMPUTER (SOFTSKILL)



JUVENILE DELINQUENCY (KENAKALAN REMAJA)

            Continual lawbreaking or antisocial behavior by a boy or a girl under a certain legal age-usually 18- is called juvenile delinquency. It may include such acts as using harmful drugs, stealing, destroying property, hurting others, or drinking alcoholic beverages. A juvenile delinquent is a young person whose behavior goes againts the set norms (patterns) of society. The manner in which juvenile delinquency is treated by a community may decide if a young person turns towards or away from an adult life of crime.
            What makes young persons break laws? Often they feel anger toward the adult world. Their parents may be divorced or separated. Or the parents may fight often, may not love them, or may not discipline them. If the parents do not show respect for the community and its laws, the young persons may not either.
            Poverty may also cause youths to break laws. They may begin to steal things that they cannot afford. If they live in a slum, they may hate the run-down houses and poor schools there and may destroy property out of anger.
            When there are no activities for young people in a community, they are more likely to get into trouble. Bored teenagers may roam the neighborhoods in gangs, breaking windows or stealing cars. Young people may also commit crimes just to be accepted by other young people who do these things.
            What happens to young persons who breaks laws? Sometimes the police talk to the youths’ parents or send them to an agency for help. Often, however, the young persons must go to juvenile court. The court may send them to a probation officer, a person who will try to help the youths solve their problems, and will check on them to make sure they stay out of trouble. The court can also send the delinquent to a psychiatrist, a doctor who helps people who have mental or emotional problems. If youths live in unhappy families, the court may place them in foster homes with foster parents, who try to give these young people happy homes. Sometimes, juvenile delinquents are sent to live in state institutions. In recent years, more experimental approaches in the treatment of young offenders have included group therapy, challenging work experiences, and individual counseling.
            Young people who become juvenile delinquents are often hurt themselves more than their communities. Their offences sometimes keep from going to school and getting good jobs. They lose self-respect, and the respect of others.


GOOGLE TRANSLATE
REVISI TERJEMAHAN

KENAKALAN REMAJA

Pelanggaran hukum yang terus-menerus atau perilaku antisosial oleh anak laki-laki atau perempuan di bawah usia biasanya hukum 18- disebut kenakalan remaja tertentu. Ini mungkin termasuk tindakan seperti menggunakan obat-obatan berbahaya, mencuri, merusak properti, menyakiti orang lain, atau minum minuman beralkohol. Sebuah tunggakan remaja adalah orang muda yang perilakunya berjalan terhadap resiko norma set (pola) dari masyarakat. Cara di mana kenakalan remaja diperlakukan oleh masyarakat dapat memutuskan apakah orang muda ternyata menuju atau menjauh dari kehidupan dewasa kejahatan.

Apa yang membuat orang muda melanggar hukum? Seringkali mereka merasa marah terhadap dunia dewasa. Orang tua mereka dapat bercerai atau berpisah. Atau orang tua dapat melawan sering, mungkin tidak mencintai mereka, atau mungkin tidak mendisiplinkan mereka. Jika orang tua tidak menunjukkan rasa hormat bagi masyarakat dan hukum-hukumnya, orang-orang muda mungkin tidak baik.

Kemiskinan juga dapat menyebabkan pemuda untuk melanggar hukum. Mereka mungkin mulai mencuri hal-hal yang mereka tidak mampu. Jika mereka tinggal di daerah kumuh, mereka mungkin membenci rumah rusak dan sekolah miskin di sana dan dapat merusak properti dari kemarahan.

Bila tidak ada kegiatan bagi kaum muda dalam masyarakat, mereka lebih mungkin mendapat masalah. Remaja bosan mungkin berkeliaran lingkungan di geng, memecahkan jendela atau mencuri mobil. Orang-orang muda juga dapat melakukan kejahatan hanya dapat diterima oleh orang-orang muda lain yang melakukan hal-hal.

Apa yang terjadi dengan orang-orang muda yang melanggar hukum? Kadang-kadang polisi berbicara dengan orang tua para pemuda 'atau mengirim mereka ke agen untuk bantuan. Seringkali, bagaimanapun, orang-orang muda harus pergi ke pengadilan anak-anak. Pengadilan dapat mengirim mereka ke petugas percobaan, orang yang akan mencoba untuk membantu para pemuda memecahkan masalah mereka, dan akan memeriksa mereka untuk memastikan mereka tetap keluar dari kesulitan.

 Pengadilan juga dapat mengirim tunggakan untuk psikiater, dokter yang membantu orang yang memiliki masalah mental atau emosional. Jika pemuda tinggal di keluarga bahagia, pengadilan dapat menempatkan mereka di panti asuhan dengan orang tua asuh, yang mencoba untuk memberikan orang-orang muda rumah bahagia. Kadang-kadang, anak nakal yang dikirim untuk tinggal di lembaga-lembaga negara. Dalam beberapa tahun terakhir, pendekatan yang lebih eksperimental dalam pengobatan pelanggar muda termasuk terapi kelompok, pengalaman kerja yang menantang, dan konseling individu.

Orang-orang muda yang menjadi anak nakal yang sering melukai diri sendiri lebih dari komunitas mereka. Pelanggaran mereka kadang-kadang terus dari pergi ke sekolah dan mendapatkan pekerjaan yang baik. Mereka kehilangan harga diri, dan rasa hormat dari orang lain.

KENAKALAN REMAJA

Pelanggaran hukum yang terus-menerus atau perilaku antisosial biasanya dilakukan oleh anak laki-laki atau perempuan yang dibawah umur 18 tahun, hal ini disebut dengan kenakalan remaja. Hal ini termasuk tindakan seperti menggunakan obat-obatan berbahaya, mencuri, merusak barang-barang, menyakiti orang lain atau minum minuman beralkohol. Seorang remaja adalah orang muda yang perilakunya melakukan hal yang beresiko seperti aturan norma dari masyarakat. Dimana cara kenakalan remaja diperlakukan oleh masyarakat yang dapat memutuskan apakah remaja akan menjauh dari kehidupan kejahatan.

Apa yang membuat remaja melanggar hukum? Seringkali mereka iri terhadap pergaulan orang dewasa.Penyebab dari kenakalan remaja tersebut salah satunya adalah orang tua mereka bercerai atau berpisah. Bisa juga karena orang tua mereka kurang menyayangi mereka akhirnya mereka sering melawan atau mungkin juga karena tidak mendisiplinkan mereka. Jika orang tua tidak menunjukkan rasa hormat bagi masyarakat sekitar dan mematuhi hukum, orang-orang muda mungkin tidak baik. 

Kemiskinan juga dapat menyebabkan pemuda  untuk melanggar hukum. Mereka mungkin mulai mencuri hal-hal yang mereka tidak miliki. Jika mereka tinggal di daerah kumuh, mereka mungkin tidak senang tinggal di rumah mereka dan jika sekolah mereka kelihatan tidak bagus, mereka juga bisa merusak barang-barang yang ada di sekolah mereka akibat rasa kemarahan mereka terhadap ekonomi keluarganya.

Apabila tidak ada kegiatan kaum muda dalam masyarakat, mereka mungkin lebih bermasalah dalam kehidupan mereka sendiri. Dengan tidak adanya kegiatan, remaja mungkin akan bosan dan mereka berkeliaran di sekitar lingkungan tempat tinggal mereka atau mereka bisa mencuri mobil orang lain. Orang-orang muda yang bermasalah juga dapat melakukan kejahatan terhadap orang muda lainnya yang tidak mengenal kejahatan.

Apa yang terjadi dengan orang-orang muda yang melanggar hukum? Kadang-kadang orang tua melaporkan mereka ke polisi atau ke agen untuk bantuan. Bagaimanapun orang-orang muda harus dikirim ke pengadilan anak.Pengadilan langsung mengantarkan mereka ke petugas lain, dimana petugas tersebut akan mencoba membantu para pemuda menyelesaikan masalah mereka dan akan memeriksa mereka ntuk memberikan solusi buat mereka. 

Pengadilan dapat juga mengantar mereka untuk di psikiater, supaya dokter yang membantu mereka yang memiliki masalah mental atau emosional. Jika pemuda hidup di keluarga yang bahagia, pengadilan dapat menempatkan mereka di panti asuhan dengan orang tua asuh, yang mencoba untuk memberikan mereka tempat tinggal. Terkadang anak nakal diantar ke lembaga-lembaga negara untuk tinggal bersama mereka.Dalam beberapa tahun terakhir, pendekatan lebih eksperimental untuk pengobatan orang muda yang nakal yaitu dengan cara terapi kelompok, pekerjaan yang menantang dan konseling individu.

Orang muda yang menjadi anak nakal sering melukai diri sendiri dalam komunitas yang mereka miliki. Pelanggaran yang sering mereka lakukan dengan cara keluar dari sekolah dan mendapatkan pekerjaan yang bagus bagi diri mereka. Akan tetapi mereka kehilangan harga diri dan rasa hormat bagi orang lain.

Kamis, 09 April 2015

MOBILE COMMUNICATION (SOFTSKILL)



Introduction to mobile communication

            Since its introduction in the late 1970s and early 1980s, mobile telephony has undergone an enormous expansion. As the size and weight of the mobile phone itself has shrunk, the networks have become more powerful, the market has grown and the cost of equipment and airtime has declined sharply. At the same time, the services available – such as voice banks, call forwarding and data transmission – have also increased the attractiveness of the product, especially for the business user. Much of the development has been due to the intense competition in the mobile market, which is less regulated than the fixed telephone market.
            The two main types of technology in use are analogue and digital. The first systems to be introduced were analogue; these are still the most used, and they offer the widest coverage within most countries. Digital systems are a more recent introduction, and they are becoming increasingly common throughout the world. They have several advantages over analogue, notably their capacity, reliability and security. They also offer extra services, especially for business costumers. In addition, although some analogue systems allow the user to “roam” within a certain number of countries, digital systems give greater flexibility, which could soon include world-wide roaming.
            GSM-Global System for Mobile communication- is the pan-European digital standard which is rapidly spreading throughout Europe and is also establishing itself as the standard in other parts of the world. The main threat to GSM comes from CDMA, a code-division multiple access technology which uses frequencies more economically than time-division systems (TDMA) used by GSM. The advantages of CDMA, a rapidly developing technology, may give it a competitive edge over GSM, especially in markets like the USA where the airwaves are already crowded. The general prediction is that digital systems, of whichever technology, will gradually take over from analogue systems, especially in the more developed markets. However, recent trends suggest that in established markets the transfer is happening more slowly than was forecast. If one system is widely adopted, the regular traveller can have just one mobile phone which she or he uses whilst on the move in a number of countries.

TERJEMAHAN :

GOOGLE TRANSLATE
REVISI TERJEMAHAN
KOMUNIKASI MOBILE

Pengantar komunikasi bergerak

Sejak diperkenalkan pada 1970-an dan awal 1980-an, telepon seluler telah mengalami ekspansi besar. Sebagai ukuran dan berat dari ponsel itu sendiri telah menyusut, jaringan telah menjadi lebih kuat, pasar telah tumbuh dan biaya peralatan dan airtime telah menurun tajam. Pada saat yang sama, layanan yang tersedia - seperti bank suara, call forwarding dan transmisi data - juga meningkatkan daya tarik produk, terutama untuk pengguna bisnis. Banyak pembangunan telah disebabkan oleh persaingan yang ketat di pasar ponsel, yang kurang diatur dari pasar telepon tetap.

Dua jenis utama dari teknologi yang digunakan adalah analog dan digital. Sistem pertama yang diperkenalkan adalah analog; ini masih yang paling banyak digunakan, dan mereka menawarkan cakupan terluas dalam sebagian besar negara. Sistem digital adalah pengenalan yang lebih baru, dan mereka menjadi semakin umum di seluruh dunia. Mereka memiliki beberapa keunggulan dibandingkan analog, terutama kapasitas mereka, keandalan dan keamanan. Mereka juga menawarkan layanan tambahan, terutama untuk pelanggan bisnis. Selain itu, meskipun beberapa sistem analog memungkinkan pengguna untuk "menjelajah" dalam sejumlah negara, sistem digital memberikan fleksibilitas yang lebih besar, yang segera dapat mencakup seluruh dunia jelajah.

Sistem GSM Global Mobile komunikasi-adalah standar digital pan-Eropa yang cepat menyebar ke seluruh Eropa dan juga menetapkan diri sebagai standar di bagian lain dunia. Ancaman utama GSM berasal dari CDMA, kode-division multiple teknologi akses yang menggunakan frekuensi yang lebih ekonomis daripada sistem time-division (TDMA) yang digunakan oleh GSM.     Keuntungan dari CDMA, teknologi berkembang pesat, mungkin memberikan keunggulan kompetitif atas GSM, terutama di pasar seperti Amerika Serikat di mana gelombang udara sudah penuh sesak. Prediksi umum adalah bahwa sistem digital, teknologi mana, secara bertahap akan mengambil alih dari sistem analog, terutama di pasar yang lebih maju. Namun, tren terbaru menunjukkan bahwa di pasar yang didirikan transfer terjadi lebih lambat dari yang diperkirakan. Jika salah satu sistem diadopsi secara luas, traveler teratur dapat memiliki hanya satu ponsel yang dia atau dia menggunakan sementara beraktivitas di sejumlah negara.

ALAT KOMUNIKASI

Pengenalan alat komunikasi
Sejak diperkenalkan telepon seluler pada awal tahun 1970-1980-an, telepon seluler sudah mengalami peningkatan yang besar. Sebagai ukuran dan berat dari ponsel itu sendiri sudah menyusut, jaringannya juga sudah menjadi lebih kuat, di pasar sudah menambah harga peralatan dan airtime sudah menurun dengan drastis.Pada saat yang sama, layanan yang tersedia- seperti penyimpanan suara, pengekspedisian panggilam dan pengiriman data dan juga meningkatkan daya tarik produk, terutama untuk pembuatan bisnis. Banyak pengembangan yang disebabkan oleh persaingan yang banyak di pasar penjualan ponsel, yang mana kurang diatur dari setiap penjualan ponsel.

Dua jenis utama dari teknologi yang sering digunakan adalah analog dan digital.Sistem pertama yang diperkenalkan adalah analog. Sampai saat ini masih paling banyak digunakan orang-orang, dan mereka menjualnya ke sebagian negara besar.Sistem digital adalah pengenalan yang lebih baru, dan ponsel-ponsel mereka sudah menjadi alat komunikasi umum di seluruh dunia.Digital memiliki beberapa keunggulan dibandingkan analog, digital memiliki kapasitas yang andal dan aman. Digital memiliki layanan tambahan, terutaka untuk pembuat bisnis. Selain itu, beberapa sistem analog memungkinkan pengguna untuk “menjelajah” di sejumlah negara, sedangkan sistem digital memberikan kualitas yang lebih besar yang dapat menjelajahi seluruh dunia.
Sistem GSM-Global untuk alat komunikasi adalah untuk digital standar di pan-Eropa yang cepat menyebar ke seluruh negara Eropa dan juga menetapkan sendiri sebagai kualitas standar di bagian dunia lain.Kerugian utama dari GSM berasal dari CDMA, karena pembagian teknologi kodennya kecil dari akses yang menggunakan frekuensi yang lebih ekonomis daripada sistem time-division (TDMA) yang digunakan oleh GSM.
Keuntungan dari CDMA, perkembangan teknologinya sangat pesat, karena memberikan keunggulan yang kompetitif dari GSM, terutama di pusat pasar seperti di Amerika Serikat, dimana negara ini mempunyai gelombang udara yang sudah sarat.Di prediksi umum adalah bahwa sistem digital khusunya teknologi akan secara bertahap membuat teknologi canggih dari sistem analog, terutama di pasar yang lebih berkembang. Namun, model terbaru menunujukkan bahwa di pasar didirikan pengiriman yang lebih lambat masuknya drai yang sudah diperkirakan. Jika salah satu sistem diadopsi secara luas, wisatawan hanya dapat memiliki satu telepon seluler yang dia gunakan untuk melakukan aktivitas di sejumlah negara.

Rabu, 18 Maret 2015

SOFTSKILL PENERJEMAHAN BERBANTUAN KOMPUTER



MANAGEMENT FUNCTIONS

Management plays a vital role in any business or organized activity. Management is composed of a team of managers who have charge of the organization at all level. Their duties include making sure company objectives are met and seeing that the business operates efficiently. Regardless of the specific job, most managers ferform four basic functions. These management functions are planning, organizing, directing, and controlling.
Planning involves determining overall company objectives and deciding how these goals can best be achieved. Managers evaluate alternative plans before choosing a specific course of action and then check to see that the chosen plan fits into the objectives establised at higher organizational levels. Planning is listed as the first management function because the others depend on it. However, even as managers move on to perform the other managerial functions, planning continues as goals and alternatives are further evaluated and revised.
Organizing, the second management function, is the process of putting the plan into action. This involves allocating resources, especially human resources, so that the overall objectives can be attained. In this phase managers decide on the positions to be created and determine the associated duties and responsibilities. Staffing, choosing the right person for the right job, may also be included as part of the organizing function.
Third is the day-to-day direction and supervision of employees. In directing, managers guide, teach, and motivate workers so that they reach their potential abilities and at the same time achieve the company goals that were established in the planning process. Effective direction, or supervision, by managers requires ongoing communication with employees.
In the last management function, controlling, managers evaluate how well company objectives are being met. In order to complete this evaluation, managers must look at the objectives established in the planning phase and at how well the tasks assigned in the directing phase are being completed. If major problems exist and goals are not being achieved, then changes need to be made in the company’s organizational or managerial structure. In making changes, managers might have to go back and replan, reorganiza, and redirect.
In order to adequately and efficiently perform these management functions, managers need interpersonal, organizational, and technical skills. Although all four functions and managerial duties, and importance of each may vary depending on the situation. Effective managers meet the objectives of the company through a successful combination of planning, organizing, directing, and controlling.


Terjemahan:


 
       GOOGLE TRANSLATE



JUDUL :
FUNGSI MANAJEMEN

Manajemen memainkan peran penting dalam bisnis atau kegiatan yang diselenggarakan. Manajemen terdiri dari tim manajer yang memiliki muatan organisasi di semua level. Tugas mereka termasuk membuat tujuan perusahaan yakin terpenuhi dan melihat bahwa bisnis beroperasi secara efisien. Terlepas dari pekerjaan tertentu, sebagian besar manajer ferform empat fungsi dasar.  Fungsi manajemen ini perencanaan, pengorganisasian, memimpin, dan mengendalikan.
Perencanaan melibatkan menentukan tujuan perusahaan secara keseluruhan dan memutuskan bagaimana tujuan-tujuan ini terbaik dapat dicapai. Manajer mengevaluasi rencana alternatif sebelum memilih aksi tertentu dan kemudian memeriksa untuk melihat bahwa rencana yang dipilih cocok dengan tujuan didirikan di tingkat organisasi yang lebih tinggi. Perencanaan terdaftar sebagai fungsi manajemen pertama karena yang lain bergantung padanya. Namun, bahkan sebagai manajer melanjutkan untuk melakukan fungsi-fungsi manajerial lainnya, perencanaan terus sebagai tujuan dan alternatif yang dievaluasi lebih lanjut dan
direvisi.
Pengorganisasian, fungsi manajemen kedua, adalah proses menempatkan rencana ke dalam tindakan. Ini melibatkan alokasi sumber daya, terutama sumber daya manusia, sehingga tujuan keseluruhan dapat dicapai. Dalam fase ini manajer memutuskan posisi yang akan dibuat dan menentukan tugas dan tanggung jawab terkait. Staffing, memilih orang yang tepat untuk pekerjaan yang tepat, juga dapat dimasukkan sebagai bagian dari fungsi pengorganisasian.
Ketiga adalah arah sehari-hari dan pengawasan karyawan. Dalam mengarahkan, manajer panduan, mengajar, dan memotivasi pekerja agar mereka mencapai potensi mereka dan pada saat yang sama mencapai tujuan perusahaan yang didirikan dalam proses perencanaan. Arah yang efektif, atau pengawasan, oleh para manajer membutuhkan komunikasi yang berkelanjutan dengan karyawan.
Dalam fungsi manajemen lalu, pengendalian, manajer mengevaluasi bagaimana tujuan perusahaan baik dipenuhi. Dalam rangka untuk menyelesaikan evaluasi ini, manajer harus melihat tujuan yang ditetapkan dalam tahap perencanaan dan pada seberapa baik tugas yang diberikan pada fase mengarahkan sedang diselesaikan. Jika masalah utama yang ada dan tujuan tidak tercapai, maka perubahan harus dibuat dalam struktur organisasi atau manajerial perusahaan. Dalam melakukan perubahan, manajer mungkin harus kembali dan replan, reorganiza, dan redirect.
Dalam rangka untuk secara memadai dan efisien melakukan fungsi-fungsi manajemen tersebut, manajer perlu keterampilan interpersonal, organisasi, dan teknis. Meskipun keempat fungsi dan tugas manajerial, dan pentingnya setiap dapat bervariasi, tergantung pada situasi. Manajer yang efektif memenuhi tujuan perusahaan melalui kombinasi sukses dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian.

            REVISI TERJEMAHAN


JUDUL: FUNGSI  PENGELOLAAN

Pengelolaan bertugas membuat bisnis atau kegiatan organisasi apa yang akan dibentuk. Pengelolaan bertugas membentuk sebuah kelompok pimpinan untuk mengatur pekerjaan yang sudah dibuat di semua tingkat organisasi. Tugas mereka adalah  membuat agar perusahaan mereka dapat meningkat dalam bisnis dan bisa dioperasikan secara efisien. Bagaimanapun juga pekerjaan yang spesifik sebagian besar pimpinan usaha harus mempunyai empat fungsi dasar. 4 Fungsi pengelolaan dasar tersebut ialah perencanaan, pengorganisasian, memimpin dan mengendalikan suatu usaha yang akan dibuat.
- Perencanaan= Perencanaan melibatkan untuk menentukan tujuan perusahaan secara keseluruhan dan memutuskan bagaimana tujuan tersebut dapat dicapai dengan hasil yang baik. Pimpinan mengevaluasi sebuah rencana alternative sebelum memilih aksi tertentu dan kemudian memeriksa untuk melihat bahwa rencana yang dipilih tepat dengan bertujuan didirikan dalam tingkat organisasi yang lebih tinggi. Perencanaan tersebut sudah terdaftar sebagai fungsi pengelolaan pertama, karena dalam usaha lain hanya tergantung pada perusahaan mereka sendiri. Namun, sebagai seorang pimpinan harus melanjutkan dalam melakukan tujuan-tujuan pengelolaan lainnya agar perencanaan yang dibuat dapat berhasil agar bisa dievaluasi dan diperiksa ulang lebih lanjut.
-Pengorganisasian= Fungsi pengelolaan kedua, adalah proses dimana menempatkan rencana dalam melakukan sesuatu. Ini melibatkan alokasi sumber daya, terutama dalam Sumber Daya Manusia, sehingga tujuan keseluruhan yang dilakukan dapat dicapai. Dalam fungsi dasar ini, seorang pimpinan harus memutuskan posisi yang akan dibuat dan menentukan tugas dan tanggung jawab yang sudah dikaitkan. Susunan karyawan harus dipilih sesuai dengan kemampuan seseorang dalam mengerjakan sesuatu, dan ini dapat digolongkan sebagai bagian dari fungsi pengorganisasian.
-Fungsi Ketiga adalah memimpin. Memimpin adalah merupakan suatu pengawasan terhadap karyawan dalam kegiatan sehari-hari. Dalam mengarahkan, pimpinan memiliki panduan dalam mengajar dan memotivasi pekerja agar mereka bisa mencapai potensi mereka pada saat yang sama dalam mencapai tujuan perusahaan yang didirikan  dalam proses perencanaan.
Arah yang efektif dalam pengawasan pimpinan membutuhkan komunikasi yang terus menerus dilakukan dengan karyawan.
Lalu dalam fungsi pengelolaan dalam pengendalian, pimpinan harus mengevaluasi bagaimana tujuan perusahaan agar dipenuhi dengan baik. Tugas untuk menyelesaikan evaluasi ini, pimpinan harus melihat tujuan yang ditetapkan dalam tahap perencanaan pada beberapa tugas yang diberikan pada fase yang mengarahkan dalam proses penyelesaian. Jika masalah utama yang ada dan tujuan tidak tercapai, maka perubahan harus dibuat dalam struktur organisasi atau kepemipinan perusahaan.
Dalam melakukan perubahan, pimpinan mungkin harus merencanakan kembali, mengenali dan mengalihkan perencanaan yang akan dibuat.
Untuk memadai fase secara efisien dapat melakukan fungsi-fungsi pengelolaan yang ada, pimpinan perlu memiliki keterampilan interpersonal, organisasi dan mempunyai teknis dalam mengelola. Meskipun keempat fungsi dan tugas kepemimpinan, harus memiliki variasi yang penting, dan dikaitkan pada situasi. Pimpinan yang efektif memenuhi tujuan perusahaan melalui penggabungan perencanaan yang sukses, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian.